Selamat Dini Hari, Realita
Selamat usai bulan kedua,
sesungguhnya lupa tidak pernah lahir,
hanya ada ingatan-ingatan ketjil berlarian,
lalu bersembunyi di sela-sela waktu,
menyelip ke dasar hati.
Pada saatnya nanti akan ada sebuah hari,
dimana ketidakberadaan yang sudah biasa,
menjadi suatu hal yang luar biasa..
Seperti saat kamar-kamar yang dingin menusuk tulang kembali membunuh.
Pandangan yang tercekat dan degup jantung yang terlewati beberapa ketukan.
Katakan bagaimana menghilangkan buluh rindu yang diikat erat pada pinggangku, bagaimana meniadakan mimpi yang sudah menjelma sebagai buah pikir, kalau tuan dan puan menemukannya, katakan padaku..
Kan kuciptakan rencana luar biasa,
sekedar untuk melupakanmu.
@rmh4, 4 Oktober 2011