Sebuah pertanyaan masuk ke kotak suara,
menggelisahkan aku yang tadinya biasa saja.
"Kapan mau menulis lagi?"
...
Aku pun terdiam,
menyadari hampir belasan purnama,
puluhan pelangi terbentang utuh,
sampai ratusan katarsis kularikan kakiku,
untuk menghindari secarik kertas,
dan sebatang pena.
Aku, bukannya pensiun berkatakata.
Tapi sempat kularikan emosi dan rasa,
kubenamkan dalam di antara logika,
menyuarakan realita tanpa peduli cita.
Mungkin ini saatnya kuambil asahan kata,
pelan-pelan menyapihnya,
setelah melahirkannya kembali.
#berbahagia
#reunikatakata
G3, hampir tengah malam