Tuesday, April 27, 2004

Merci


Merci,untuk pembunuhan itu..
Kau tikam jiwa yang tengah mekar..
Kau padamkan api yang baru kusulut dari gesekan batu..
Kau hancurkan rasa yang tengah kupupuk..
Kau remukkan semua yang kupunya atas nama kita..
Sempat pula kau ganti tangisku dengan darah..