Gurauan sebuah lagu
Mendengarkan serangkaian lagu,
lalu deras kenangan menyapu,
tipiskan sel otak,
suburkan gairah pemimpi.
Sama dengan tangan,
dan gerakan memutar sendok,
atas partitur bernada jemu,
yang entah terdengar tak semu.
Kulelerkan pada tepi cangkir,
hingga kata per kata berhamburan,
lalu kuaduk lagi agar tidak menggumpal,
larut saja dalam cairan.
Kuteguk bersama angin sore,
dan senja yang masih usang.
No comments:
Post a Comment