Gambaran Sempurna-Nya
Bukalah mata,
kedua jendela.
Mungkin masih tak sampai,
secerah langit tinggi makamnya,
berjingkatlah sedikit,
meningkap kehebatan-Nya.
Mengelir padang jadi hijau,
dengan bias pelangi di sudutnya,
ditanamkan-Nya guci tanah liat,
berisi harapan yang pekat.
Cirendeu, September 2007
No comments:
Post a Comment