Torehan rasa
Aku melelehkan gunung es,
menunggunya mengalir setetes demi setetes,
menyusuri lekuk dataran,
dan aku menyatu menjadi air..
Tak pernah terbersit untuk menjadikannya berbeda,
karena ia adalah ia sebagaimana mestinya..
Tapi langit tak berbelas kasih,
runtuhkan terik tanpa henti,
mungkinkah kini ia menguap?
No comments:
Post a Comment