Diamdiam Ingin
aku ingin menangis
diamdiam
dalam tiap goresan pena
tatap mata yang beradu
atau genggaman tangan
aku ingin merindu
diamdiam
seperti api dalam sekam
tak pernah bisa padam
menyelinap malam-malam
aku ingin (tetap) mencinta
diamdiam
walau dengan tanda tanya
menghiasi muka
serta angkara murka
aku ingin tinggal
jangan buat aku pergi
diamdiam
lbk bls, maret 07
No comments:
Post a Comment